Berinvestasi di Reksadana

Kali ini mau sharing soal berinvestasi di Reksadana berdasarkan penjelasan dari mbak Fitriavi Noeriman ST, AEPP, CFP salah satu planner dari QM Financial yang dikutip dari The Urban Mama Forum Tahun sudah berganti jadi 2013 Hal mendasar yang seharusnya telah dilakukan, minimal kita telah mencoba produk investasi, misalnya reksadana. Atau jangan-jangan belum? Sayang sekali. Kenapa masih menunda untuk berinvestasi?

  • Takut. Deg-degan karena reksadana sangat fluktuatif Pepatah bilang tak kenal maka tak sayang. Kalau kita belum pernah memiliki reksadana satu pun, bagaimana akan tahu mendetail soal kinerjanya. Lagipula tidak semua reksadana bergerak fluktuatif, reksadana pasar uang returnnya selama tahun 2012 kemarin bergerak stabil di angka 3-4% per tahun. Demikian pula dengan reksadana pendapatan tetap yang berbasis obligasi/surat hutang. Return nya lebih tinggi sedikit dari reksadana pasar uang, namun pergerakannya tidak sangat up and down. Hanya reksadana campuran dan reksadana saham yang memang bergerak cepat, tapi kan Mama masih ingat bahwa jenis reksadana ini hanya untuk jangka panjang, di atas 10 tahun. Untuk anak-anak kita SMA atau kuliah. Sebagai contoh salah satu performance reksadana campuran di tahun 2012 adalah 12,51% dan reksadana saham 18,05%. aku setuju dengan penjelasan ini, awalnya aku juga takut mencoba, lebih karena kurangnya pengetahuan yang aku miliki soal ini. jadi setelah aku belajar di forum female daily, kaskus dan juga urban mama, serta belajar dari blog2 orang, akhirnya aku nekat untuk mencoba hehehe. Setelah tau dan kenal lebih dekat, tentu saja kita tau resiko dan keuntungan dari investasi jenis ini. Rasa takut dan deg2an nya bisa dinetralisir :D
  • .
  • Masih menunggu saat yang tepat untuk membeli reksadana di harga murah Menunggu harga murah hari ini? Atau besok? Lusa? Eh ternyata malah naik lagi. Tidak ada yang dapat memberikan kepastian akan harga murah di dunia pasar modal. Faktornya terlalu banyak. Toh, kita tidak membeli langsung senilai 1M reksadana. Daripada terus menunda demi harga murah, tapi akhirnya tidak pernah terealisasi membeli. Lebih baik segera membeli sekarang juga. Ingat akan konsep dasar nilai uang, semakin cepat kita menginvestasikan uang, maka kemungkinan untuk penambahan bunga terhadap uang kita akan semakin besar. Pertanyaan tentang kapan waktu yang tepat untuk membeli reksadana sering muncul di berbagai forum. apakah sekarang kemahalan ato tidak , juga sering muncul di hampir semua forum. dan penjelasan di atas dapat menjawab secara rinci. ato mungkin disini lebih tepatnya buat mereka yang belum jago market timing, karena market pun sulit ditebak apalagi bagi para newbie, cara yang terbaik untuk invest reksadana adalah dengan sistem DCA, ato autoinvest ato menabung secara berkala alias auto debet.
  • Uangnya belum cukup banyak untuk berinvestasi Reksadana bisa dimulai dengan nominal 500 ribu saja! Tidak ada alasan untuk menunda kan? Selanjutnya bahkan bisa berinvestasi reguler 100rb per bulan. Ini hanya mind set yang salah, bahwa kalau mau berinvestasi harus punya uang banyak dulu. Seberapa banyak? Karena manusia tidak pernah merasa cukup. Uang banyak itu relatif. Hari ini kita berpikir uang sudah banyak, tapi setahun kemudian rasanya kok sudah tidak banyak lagi ya. Karena itu mari coba investasi apabila Mama ingin uangnya sedikit bertambah, dengan return lebih besar sedikit daripada produk perbankan,cobalah produk pasar modal. well, inilah kelebihan reksadana yang paling aku sukai, investasi yang satu ini cukup friendly bagi mereka yang dananya masih minim tapi punya semangat yang tinggi untuk mempersiapkan masa depannya, ya! aku salah satunya yang sangat menyukai ini, apa itu? jumlah investasi awal yang sangat terjangkau, mulai dari 100 ribu saja! seperti yang kita ketahui, sekali ke mall mungkin bisa habis lebih dari ini. jadi kenapa tidak diinvestasikan saja untuk masa depan?
  • Reksadana tidak dijamin oleh LPS (Lembaga Penjamin Simpanan) Perbedaan mendasar antara tabungan (produk perbankan) dengan reksadana (produk pasar modal) adalah masalah penjaminan. Dan memang inilah karakteristik yang berbeda dari masing-masing produk keuangan. Karena setiap produk memiliki kelebihan dan kekurangan. Kelebihan tabungan adalah rasa aman dan nyaman, karena dijamin oleh LPS sampai dengan nominal simpanan 2M. Namun kelemahannya produk perbankan dikenai pajak 20% dan bunga tahunan 2%. Sedangkan reksadana tidak dijamin, namun semuanya telah diregulasi dengan baik oleh BAPEPAM-LK, kelebihannya return reksadana bisa lebih tinggi dari tabungan. Yang penting adalah membagi-bagi dana kita di berbagai produk. Tetap memiliki tabungan/deposito/emas, namun coba juga untuk memiliki produk investasi. Dengan keragaman, kita dapat memperolah keuntungan yang optimal.
seperti yang kita ketahui, investasi berbeda dengan investasi, dalam investasi ada istilah "high risk high return" dan istilah ini tidak ada pada tabungan, kenapa? karena tabungan bisa kalah melawan inflasi, jadi sistemnya simpel hanya mengumpulkan dana. tapi berbeda dengan investasi, dana yang kita miliki bisa berkembang dan bisa melawan gerusan inflasi :), asalkan cermat memilih bentuk investasi yang tepat dibarengi dengan niat yang baik dan doa, aku yakin akan menghasilkan sesuatu yang baik di masa depan, amin... Jadi tidak ada alasan untuk menunda investasi kan? Jangan sampai tahun 2013 berlalu tanpa ada kemajuan investasi, mulai segera! Semoga ada yang tergerak, sehabis membaca artikel ini, detik berikutnya langsung pergi ke bank/ manajer investasi untuk membeli reksadana. Jangan membuang waktu lebih lama lagi. Waktu terus berjalan dengan cepat… tik tok tik tok Selamat berinvestasi ya, :)

CONVERSATION

2 di isi komentarnya ya :):

  1. Hi, salam kenal.
    Aku tertarik sama si RD ini tapi bingung mau mulai darimana.
    btw, kamu sudah ambil RD? Ambil dimana dan kira2 manajer investasi mana yg recommended?

    thanks ya infonya. :)

    BalasHapus
  2. halo Lizaprila
    sudah, via bank commonwealth, imho ,manajer investasi manapun bagus dengan catatan terdaftar di bapepam, sebaiknya mencari informasi lebih dalam dulu tentang reksadana, bisa via buku atau baca portalreksadana.com dari sana pasti dapat banyak inspirasi lg

    BalasHapus

tolong diisi komentarnya ya :)

Back
to top